INFO-TARGET.COM | SUKABUMI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar Rapat Paripurna ke-28 Tahun Sidang 2025 pada Senin (04/08/2025), dengan agenda penting: penyampaian Nota Pengantar Bupati terkait Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Bertempat di Ruang Rapat Utama DPRD, rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, S.IP, didampingi Wakil Ketua I Yudha Sukmagara serta Wakil Ketua III Ramzi Akbar Yusuf, SM. Hadir pula Bupati Sukabumi Drs. H. Asep Japar, MM, jajaran anggota DPRD, Forkopimda, kepala perangkat daerah, para camat se-Kabupaten Sukabumi, serta tamu undangan lainnya.
Dalam nota pengantarnya, Bupati Asep Japar memaparkan bahwa perubahan APBD dilakukan sebagai respons atas dinamika fiskal dan kondisi makro ekonomi yang tidak sesuai dengan asumsi awal. Ia mengacu pada Pasal 161 Peraturan Pemerintah No. 12 Tahun 2019, yang membolehkan perubahan anggaran dalam situasi pelampauan atau penurunan pendapatan, pergeseran alokasi belanja, atau keadaan darurat.
Evaluasi semester pertama tahun anggaran 2025 menunjukkan perlunya penyesuaian target pendapatan, belanja, dan pembiayaan. Revisi ini berlandaskan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2024 serta kesepakatan antara DPRD dan Pemkab melalui perubahan KUA-PPAS yang telah disahkan pada 21 Juli 2025.
Ketua DPRD, Budi Azhar Mutawali, menekankan pentingnya menyesuaikan postur anggaran demi mendukung program prioritas pemerintah daerah yang mengacu pada visi-misi Bupati dan Wakil Bupati sebagaimana tercantum dalam RPJMD.
“Tahun ini penuh tantangan luar biasa. Karena itu, perubahan anggaran menjadi sangat penting untuk menjaga efektivitas pembangunan,” tegasnya. Ia juga menyoroti pentingnya meningkatkan pendapatan asli daerah melalui intensifikasi dan ekstensifikasi. “Jika target pendapatan tercapai, maka lebih banyak program pro-rakyat yang bisa kita realisasikan demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Kbr. Ginanjar
