PENGACARA KONDANG TONI RM SOROTI PROYEK TAMAN WISATA GADOBANGKONG YANG JADI SOROTAN NASIONAL

INFO-TARGET.COM | SUKABUMI – Proyek Taman Wisata Gadobangkong di Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, kembali menuai sorotan tajam publik. Pembangunan yang menghabiskan anggaran Rp16 miliar dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Jabar ini ramai diperbincangkan usai tugu penyu yang menjadi ikonnya ambruk karena diduga hanya terbuat dari kardus.

Peristiwa yang sempat viral dan menjadi isu nasional itu membuat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengambil langkah cepat dengan memerintahkan Inspektorat Provinsi Jabar melakukan investigasi mendalam.

Namun, ketika Ketua Umum Forum Komunitas Wartawan Sukabumi Bersatu (FKWSB), Rd. Hadi Haryono bersama timnya mengunjungi kantor Inspektorat Jabar untuk meminta kejelasan hasil audit, pihak Inspektorat memang mengakui adanya indikasi kerugian negara. Sayangnya, saat diminta memberikan keterangan resmi mengenai nilai kerugian, pihak Inspektorat memilih bungkam dan tidak menyampaikan informasi ke media.

Sementara itu, Kejaksaan Tinggi Jawa Barat melalui Kepala Seksi Penerangan Hukum menyatakan bahwa kasus proyek taman tersebut kini telah masuk tahap penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.

Menanggapi situasi ini, praktisi hukum sekaligus pengacara kenamaan Toni RM, S.H., M.H., yang dihubungi langsung oleh Ketua Umum FKWSB, menyampaikan kritik tajam terhadap sikap Gubernur.

“Berani nggak Gubernur tanya langsung ke Inspektorat, bagaimana hasil audit proyek tugu penyu itu? Jangan hanya keras di awal, tapi proses hukumnya tak jelas,” tegas Toni RM, pengacara asal Indramayu ini.

Pernyataan Toni RM semakin mempertegas pentingnya “transparansi dan akuntabilitas” dalam pengelolaan proyek pemerintah, khususnya yang menyangkut dana miliaran rupiah dari APBD.

By: Anjar

Array
Related posts
error: Content is protected !!