Suasana di halaman Mapolres Sumedang, Senin (1/9/2025). 
INFO-TARGET.COM | SUMEDANG – Rencana aksi unjuk rasa yang digagas Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Sumedang pada Senin (1/9/2025) resmi dibatalkan.
Semula, mahasiswa berencana menyuarakan tuntutan terhadap DPR RI sekaligus menunjukkan solidaritas atas wafatnya Affan Kurniawan serta beberapa peserta aksi di sejumlah daerah di Indonesia. Namun, setelah mempertimbangkan kondisi, BEM UPI Sumedang memilih untuk tidak melanjutkan aksi tersebut.
Dalam keterangan resminya yang disampaikan melalui media sosial, BEM UPI menegaskan keputusan itu diambil untuk menjaga keamanan dan keselamatan mahasiswa. Mereka khawatir aksi yang seharusnya berlangsung di Gedung DPRD dan Mapolres Sumedang bisa dimanfaatkan pihak lain dengan tujuan tertentu.
“Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya atas dukungan dan semangat seluruh mahasiswa UPI Sumedang. Namun setelah menimbang berbagai aspek, khususnya terkait potensi adanya penunggang kepentingan, kami memutuskan untuk membatalkan aksi pada 1 September ini,” tulis BEM UPI Sumedang.
BEM UPI juga mengimbau mahasiswa untuk tidak ikut serta dalam aksi apapun yang digelar di Sumedang di luar keputusan resmi organisasi. “Jika ada pihak yang tetap melakukan aksi, maka hal itu berada di luar tanggung jawab kami,” tegas mereka.
Atas keputusan mendadak tersebut, BEM UPI menyampaikan permohonan maaf dan menekankan bahwa pembatalan bukanlah tanda berhentinya perjuangan. “Langkah ini adalah bentuk komitmen kami untuk mengawal demokrasi secara lebih aman, bertanggung jawab, dan tetap konsisten pada tujuan bersama,” tulis pernyataan itu. (Hendriawan)
