WARGA LEUWINUTUG DAN SANJA RESAH, DLH DITUDING TUTUP MATA ATAS LIMBAH INDUSTRI

INFO-TARGET.COM | CITEUREUP — Dugaan pencemaran lingkungan akibat limbah industri kembali mencuat dan memicu kegelisahan warga Desa Leuwinutug dan Desa Sanja, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Ironisnya, kekecewaan mendalam justru datang dari unsur pemerintahan desa sendiri.

Sekretaris Desa Sanja, Irwan Prasetyo, mengungkapkan kekecewaannya terhadap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor yang dianggap tidak transparan dalam menangani kasus pencemaran tersebut.

“Kami kecewa berat pada DLH. Pemeriksaan lapangan sudah dilakukan 5 Juni 2025, tapi hingga kini kami belum menerima hasilnya. Tidak ada penjelasan, tidak ada tindak lanjut. DLH seperti menutup-nutupi,” tegas Irwan saat ditemui pada Selasa (15/7/2025).

Keluhan warga bukan hal baru. Mereka telah berkali-kali melaporkan kondisi air yang berubah warna, menimbulkan bau menyengat, hingga menyebabkan gangguan kesehatan seperti iritasi kulit dan sesak napas. Namun sejauh ini, belum ada langkah nyata dari pemerintah daerah untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Irwan menilai DLH gagal menjalankan fungsinya sebagai penjaga lingkungan dan pelindung masyarakat.

“Kami butuh kejelasan dan tindakan. Bukan diam seribu bahasa. DLH seharusnya berpihak pada rakyat, bukan malah seperti menutupi fakta,” lanjutnya dengan nada geram.

Warga dan perangkat desa menduga keras bahwa pencemaran ini telah melanggar UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, serta Perda Kabupaten Bogor No. 4 Tahun 2015. Ketertutupan informasi juga dinilai bertentangan dengan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Sebagai bentuk protes dan dorongan perubahan, pihak desa berencana mengirim surat resmi kepada DLH, Bupati Bogor, dan DPRD Kabupaten Bogor.

“Jika tetap tidak ada respon, kami tidak akan diam. Kami siap menggerakkan warga untuk aksi turun ke kantor DLH,” tutup Irwan.

Hingga berita ini diturunkan, DLH Kabupaten Bogor belum memberikan tanggapan resmi atas desakan informasi dari pihak desa maupun masyarakat. Warga kini berharap perhatian langsung dari pemerintah pusat dan aparat penegak hukum agar persoalan ini tidak terus berlarut dan lingkungan tidak terus menjadi korban.

Kabiro Bogor

INFO-TARGET.COM

Array
Related posts
error: Content is protected !!